Sosialisasi Peranan Uji Formil Mahkamah Konstitusi Dalam Menegakkan Keadilan Konstitusional

Authors

  • Aqila Shanza Ammara UPN Veteran Jawa Timur, Indonesia
  • Auroria Salsabila Aprialy Winardi UPN Veteran Jawa Timur, Indonesia
  • Putri Tiara Sari UPN Veteran Jawa Timur, Indonesia
  • Akbar Avatar UPN Veteran Jawa Timur, Indonesia
  • Eric Andhika UPN Veteran Jawa Timur, Indonesia
  • Amirul Fahmi Yusuf UPN Veteran Jawa Timur, Indonesia

Keywords:

Mahkamah Konstitusi; Peranan; Pengujian Formil

Abstract

Abstrak

Mahkamah Konstitusi memiliki peranan vital dalam mengawal konstitusi serta memastikan keadilan konstitusional bagi masyarakat. tulisan ini bertujuan untuk mengkaji dua hal. Pertama, peranan Mahkamah Konstitusi dalam melakukan pengujian formil. Kedua, memaparkan Pengaturan dan urgensi praktik pengujian formil undang-undang oleh mahkamah konstitusi. Metode yang penulis gunakan dalam menulis karya tulis ini menggunakan metodologi pendekatan deskriptif kualitatif dengan pemuatan data-data melalui data sekunder yang didapatkan dari buku, jurnal atau penelitian yang telah ada baik berupa kutipan atau hasil analisa. Tulisan ini juga di dukung dengan dilakukannya sosialisasi mengenai pernanan uji formil Mahkamah Konstitusi dalam menegakkan keadilan konstitusional. Sehingga melalui data-data dan pemaparan sosialisasi tersebut penulis dapat memberikan sumbangsih pemikiran dalam masalah yang diangkat ini. Hasil penelitian menunjukkan dan membantah stigma bahwa Mahkamah Konstitusi tidak hanya menguji secara materiil tetapi juga pengujian formil.Dengan menggunakan pendekatan K.C Wheare, Undang-Undang Dasar juga mengakomodir kesejajaran antar Lembaga negara untuk menciptakan keadilan konstitusional.

Downloads

Published

2024-11-30

How to Cite

Aqila Shanza Ammara, Auroria Salsabila Aprialy Winardi, Putri Tiara Sari, Akbar Avatar, Eric Andhika, & Amirul Fahmi Yusuf. (2024). Sosialisasi Peranan Uji Formil Mahkamah Konstitusi Dalam Menegakkan Keadilan Konstitusional . VSJ | Veteran Society : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(2), 177–193. Retrieved from https://vsj.upnjatim.ac.id/index.php/vsj/article/view/239

Most read articles by the same author(s)